Ilustrasi Amarah Dan Baju Baru. / Sumber : www.google.com
Ilustrasi Amarah Dan Baju Baru. / Sumber : www.google.com

Amarah (April Makassar Berdarah) telah tiba..!!! Mahasiswa berbondong-bondong menyambutnya dengan berbagai macam cara, khususnya mahasiswa di Universitas Muslim Indonesia (UMI). Meskipun sebenarnya berbicara tentang Amarah bukan hanya mahasiswa UMI yang terlibat dalam gerakan pada saat itu. Hanya saja kejadian kelam itu terjadi di kampus UMI dan menelan tiga korban jiwa. Mahasiswa pada saat itu membentuk forum mahasiswa Indonesia yang menolak harga kenaikan tarif angkutan umum sekitar Rp.500, yang juga dikarenakan issu kenaikan BBM. Hal ini berujung dengan represifitas militer terhadap mahasiswa. Kekerasan bukan hanya dilakukan melainkan dengan dilibasnya nama baik institusi kampus ditandai masuknya mobil panser di area kampus hijau.

Tanggal 24 april 2016 Amarah sudah 1 dasawarsa berlalu, namun yang menjadi sorotan ialah kasus pelanggaran HAM sampai saat ini masih menjadi tanya besar alias tidak ada ujung pangkalnya. Tindakan refresif yang di lakukan militer saat itu menjadi kenangan kelam bagi mahasiswa UMI, di tambah lagi saat ini kecaman dari kampus UMI sendiri melalui tersebarkannya surat edaran terkait pelarangan segala bentuk aktifitas yang berhubungan dengan peringatan hari Amarah. Terbukti, dari 4 tahun belakangan ini pihak kampus selalu meliburkan kampus.

Menjelang hari Amarah ini akan banyak brosur atau promosi-promosi yang menawarkan desain baju Amarah yang di desain se menarik mungkin dengan banyaknya pilihan desain baju, pembeli yang umumnya mahasiswa juga semakin selektif dalam memilih desain baju, belum lama ini penulis bertemu dengan teman yang juga mahasiswa di UMI yang mengatakan ia sedang mencari baju Amarah, namun dari brosur yang di pasang ia belum menemukan desain baju yang cocok untuknya.

Kita semua tentunya sepakat bahwa Amarah jangan dilupakan begitu saja. Semangat perlawan yang di lakukan mahasiswa pada saat Amarah patutnya menjadi spirit yang harus kita jaga. wajar saja orang merespon Amarah dengan caranya sendiri-sendiri. memakai baju pun merupakan salah satu bentuk terkecil bukti keperhatian kita terhadap Amarah. Namun jangan melupakan perjuangan yang menjadi tugas kita untuk tetap mengusut tuntas kasus amarah ini.

Pertanyaannya kemudian apakah kita melihat Amarah hanya sebagai sebuah seremonial belaka? Yang hanya cukup dengan membeli baju yang bertuliskan Amarah dan dengan bangga memakainya. Ini tentu bukan perjuangan riil dalam merespon Amarah yang kini tak bermarah lagi. Momentum Amarah yang seharusnya menjadi spirit perlawanan gerakan mahasiswa telah tereduksi dengan wujud gerakan reaksioner dan tentunya memakai baju baru ala aktifis. Alangkah baiknya jika kasus Amarah yang telah menua ini telah terselesaikan dan orang tua (keluarga) korban Amarah dapat memaafkan serta mengikhlaskan anaknya, dalam artian rekonsiliasi. Namun untuk memuwujudkan hal tersebut kita perlu mendorong pihak yang berwenang untuk mengusut tuntas kasus ini melalui jalur peradilan jangan stagnan.


Abdul Rahmat Mansyur
Penulis Adalah Mahasiswa Fakultas Hukum

11 thoughts on “Amarah Dan Baju Baru

  1. Howdy just wanted to give you a quick heads up.

    The words in your post seem to be running off the screen in Opera.
    I’m not sure if this is a formatting issue or something to do with internet browser compatibility but I figured I’d post to let you
    know. The style and design look great though! Hope you get the problem solved soon. Many thanks

  2. Hello there! This blog post couldn’t be written any better!

    Going through this article reminds me of my previous roommate!
    He constantly kept preaching about this. I most certainly will send
    this information to him. Pretty sure he’s going to have a very good read.

    Thanks for sharing!

  3. I really love your blog.. Great colors & theme.
    Did you build this amazing site yourself? Please reply back as I’m
    wanting to create my own site and would like to find
    out where you got this from or what the theme is
    named. Thanks!

  4. Howdy, i read your blog from time to time and i own a similar one and i was just wondering if you
    get a lot of spam feedback? If so how do you protect against it, any plugin or anything you can advise?
    I get so much lately it’s driving me crazy so any help is very much appreciated.

  5. Hello There. I discovered your blog the use of msn. This is an extremely well written article.
    I’ll make sure to bookmark it and come back to read extra
    of your useful info. Thank you for the post. I will definitely
    return.

  6. Unquestionably believe that which you stated. Your favorite reason seemed to be on the net the simplest thing
    to be aware of. I say to you, I certainly get annoyed while
    people think about worries that they just don’t know
    about. You managed to hit the nail upon the top and also defined out the whole
    thing without having side effect , people could take
    a signal. Will likely be back to get more.
    Thanks

  7. Have you ever considered writing an e-book or guest authoring on other websites?
    I have a blog centered on the same information you discuss and would love to
    have you share some stories/information. I know my readers would value your work.

    If you’re even remotely interested, feel free to shoot me an e mail.

  8. I am really pleased to glance at this web site posts which includes tons of useful information, thanks for providing these kinds of statistics.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *